السلام عليكم ورحمة الله وبركاته
الله اكبر كبيرا والحمد لله كثيرا وسبحان الله بكرة واصيلا. لااله الا
الله ولانعبد الا اياه مخلصين له الدين ولو كره الكافرون. لااله الا الله وحده,
صدق وعده, ونصر عبده وأعز جنده وهزم الاحزاب وحده. لااله الا الله والله اكبر, الله
اكبر ولله الحمد.
اَشْهَدُ أَنْ لَا اِلَهَ اِلَّا الله ُوَاَشْهَدُ أَنَّ مُحَمَّدًا
عَبْدُهُ وَرَسُوْلُهُ. اَلْحَمْدُ ِللهِ, اَلْحَمْدُ ِللهِ الَّذِى مَنَحَ
عَلَيْنَا وَعَلَى كُلِّ الْمُسْلِمِيْنَ شَهْرَ رَمَضَانَ, شَهْرَ الصِّيَامِ
وَشَهْرَ الرِّضْوَانِ. وَأَخَّرَهُ بِشَهْرِ الشَّوَّالِ شَهْرَ النَّوَّالِ
وَالْعِرْفَانِ. وَأَعْطَى فِى هَذَا الشَّهْرَ الرَّحْمَةِ وَالْغُفْرَانِ.
وَوَعَدْنَا وَعَلَى الصَّائِمِيْنَ الْفَرْحَ فِى الدَّارَيْنِ.
اَللَّهُمَّ صَلِّ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ, سَيِّدِ اْلِإنْسِ
وَاْلجِنِّ وَاْلمُقَرَّبِيْنَ وَعَلَى اَلِهِ وَأَصْحَابِهِ إِلَى يَوْمِ
الدِّيْنِ. اَمَّا بَعْدُ. أُوْصِيْكُمْ وَنَفْسِى بِتَقُوَى اللهِ. قَالَ اللهُ
تَعَالَى فِى اْلقُرْاَنِ اْلكَرِيْمِ: "قَدْ أَفْلَحَ مَنْ تَـزَكَّى
وَذَكَرَ اسْمَ رَبِّهِ فَصَلَّى".
KHUTBAH IDUL FITRI 1434 H
Allahu
akbar 3x walillahil hamd.
Jamaah
idul fitri yang berbahagia.
Pada
pagi hari nan sangat berbahagia ini, khatib mengajak kita semua dalam tiga hal.
Yang pertama, mari kita bersyukur kepada Allah SWT, Tuhan Penguasa alam, Dialah
yang telah memberi kita nikmat-nikmat zahir dan bathin. Sehingga dengan rasa
syukur itu terucap kalimat takbir, tahmid dan tahlil dalam menyambut hari idul
fitri yang penuh dengan nilai-nilai kemenangan.
Kedua,
mari kita ucapkan salam dan shalawat ke arwah nabi Besar Muhammad SAW, dengan
di utusnya beliau ke muka bumi ini kita telah melaksanakan amalan ajaran Islam
dengan baik dan benar semoga kita nanti tetap berpegang teguh dari ajaran Islam
sampai akhir hayat kita , amin ya rabbal alamin.
Ketiga,
mari kita sama-sama merenungkan diri kita melalui hari raya idul fitri ini
dengan isi khutbah yang akan khatib sampaikan.
Allahu
akbar 3 x walillahil hamd.
Jamaah
idul fitri yang dirahmati Allah.
Adapun
thema khutbah kita pada hari ini : “Jadikanlah Puasa dan hari raya idul fitri
sebagai momentum dalam memperkuat nilai –nilai Islami yang menjadi ikatan
pemersatu sesama muslim”.
Mengapa
khatib mengambil thema ini.
Ini
disebabkan adanya relita atau situasi kaum ummat Islam yang sudah bergeser dari
nilai-nilai Islam. ini bisa dibuktikan dengan mulai jauhnya generasi muslim
dari tuntunan ajaran Islam. ini bisa dibuktikan dengan melencengnya orang tua
dari konsep islam. ini bisa dibuktikan dengan bergesernya nilai-nilai islam
dari kaum wanita, ini juga bisa dibuktikan dengan jauhnya kaum pria dari
nilai-nilai Islam. Hal yang baik sudah menjadi buruk, sementara hal yang buruk
telah menjadi baik dan trendy yang menggiurkan. Untuk itu kita harus kembali
kepada apa yang difirmankan Allah SWT dengan tegas dalam Al-Qur’an surat Ali Imran:
103
(#qßJÅÁtGôã$#ur È@ö7pt¿2 «!$# $YèÏJy_ wur (#qè%§xÿs? 4 (#rãä.ø$#ur |MyJ÷èÏR «!$# öNä3øn=tæ øÎ) ÷LäêZä. [ä!#yôãr& y#©9r'sù tû÷üt/ öNä3Î/qè=è% Läêóst7ô¹r'sù ÿ¾ÏmÏFuK÷èÏZÎ/ $ZRºuq÷zÎ) ÷LäêZä.ur 4n?tã $xÿx© ;otøÿãm z`ÏiB Í$¨Z9$# Nä.xs)Rr'sù $pk÷]ÏiB 3 y7Ï9ºxx. ßûÎiüt6ã ª!$# öNä3s9 ¾ÏmÏG»t#uä ÷/ä3ª=yès9 tbrßtGöksE ÇÊÉÌÈ
103. dan berpeganglah kamu
semuanya kepada tali (agama) Allah, dan janganlah kamu bercerai berai, dan
ingatlah akan nikmat Allah kepadamu ketika kamu dahulu (masa Jahiliyah)
bermusuh-musuhan, Maka Allah mempersatukan hatimu, lalu menjadilah kamu karena
nikmat Allah, orang-orang yang bersaudara; dan kamu telah berada di tepi jurang
neraka, lalu Allah menyelamatkan kamu dari padanya. Demikianlah Allah menerangkan
ayat-ayat-Nya kepadamu, agar kamu mendapat petunjuk.
Alaalu
akbar3x walillahil hamd.
Jamaah
idul fitri rahimakumullah.
Secara
syar’I, kita telah melaksanakan ibadah puasa ramadhan sebulan penuh, menahan
diri dari hal-hal yang membatalkan dan merusak nilai-nilai ibadah puasa kita,
namun pada hakikinya ibadah puasa telah berhasil menyatukan umat islam.
Sekali
setiap tahun, umat muslim di seluruh dunia menjalankan suatu ibadah yang
dilaksanakan selama sebulan penuh. Tak berlebihan jika dikatakan bahwa ibadah
yang satu ini memang merupakan ibadah paling kompleks dan unik diantara jenis
ibadah lainnya. Hal ini dikarenakan, selain waktunya yang hanya sekali setiap
tahun, ibadah ini memiliki beberapa perbaikan diri. Ibadah itu adalah Puasa
Ramadhan, rukun Islam keempat yang memiliki keunikan tersendiri. Ibadah puasa
memiliki nilai yang sangat mulia ketika ia dihubungkan secara langsung kepada Allah dalam hal
pahalanya, sebagaimana disebutkan dalam sebuah hadits qudsy :
قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ
وَسَلَّمَ كُلُّ عَمَلِ ابْنِ آدَمَ يُضَاعَفُ الْحَسَنَةُ عَشْرُ أَمْثَالِهَا
إِلَى سَبْعمِائَة ضِعْفٍ قَالَ اللَّهُ عَزَّ وَجَلَّ إِلَّا الصَّوْمَ فَإِنَّهُ
لِي وَأَنَا أَجْزِي بِهِ
Rasulullah saw. bersabda : “setiap amal
baik anak adam (manusia) akan dilipat gandakan sebanyak sepuluh sampai tujuh
ratus kali lipat, Allah SWT. berfirman: ‘kecuali puasa, sesungguhnya puasa itu
untukku dan aku yang akan membalasnya’ “. ( Sahih Muslim no. 1945 )
Ketika membincang bulan Ramadhan,
tentunya kita juga harus berbicara ibadah puasa ( shaum ). Keduanya merupakan
dua hal yang satu dan tak bisa dipisahkan. Secara bahasa, kata Ramadhan
merupakan bentuk mashdar dari kata ramadla-yarmudlu, yang
makna dasarnya adalah “panas yang membakar” Selanjutnya makna tersebut
digunakan secara sama sebagai bulan yang penuh dengan berkah dan pengampunan
yang membakar dosa-dosa. Sedangkan kata shaum atau shiyaam berasal
dari kata shaama-yashumu, yang berarti al-Imsak, “menahan”.
Diantara keduabelas bulan, Ramadhan merupakan
bulan yang paling unik dan spesial. Banyak hadits yang menjelaskan beberapa
fadilah bulan Ramadhan, misalnya :
إِذَا دَخَلَ
شَهْرُ رَمَضَانَ فُتِّحَتْ أَبْوَابُ السَّمَاءِ وَغُلِّقَتْ أَبْوَابُ جَهَنَّمَ
وَسُلْسِلَتْ الشَّيَاطِينُ
Ketika bulan ramadhan tiba, maka
pintu-pintu langit akan dibuka dan pintu-pintu neraka akan dikunci, dan
setan-setan akan dibelengu. (Sahih Bukhari 1766)
Sebagaimana
kita tahu, bahwa syeithan selalu menggoda ummat Islam di luar bulan ramadhan.
Kalau kita misalkan ternyata,Syetan pun mempunyai
partai, maka hendaknya kita semua berhati-hati. Syetan itu selalu kampanye
setiap hari bahkan setiap detik. Tidak hanya lima tahun sekali. Dan, kini
Syetan-Syetan itu pun telah dilepas kembali setelah diikat selama bulan
Ramadhan. Saat setan diikat pada bulan ramadhan sajapun, masih ada juga
manusia yang tergoda, konon lagi nanti setan dilepaskan, mungkin bisa saja
manusia lebih setan lagi dari setan.
Allahu akbar 3x walillahil
hamd.
Jamaah ied yang berbahagia.
Setelah
ramadhan pergi, maka tugas kita selaku muslim adalah menjaga diri agar tidak
terpengaruh dari godaan syeithan. Bagaimana caranya? Menurut al-Qur’an cara
yang paling tepat adalah sesuai dengan firman Allah:
يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا ادْخُلُوا فِي السِّلْمِ
كَافَّةً
“Wahai
orang-orang yang beriman, masuklah kamu ke dalam Islam secara kaaffah
(totalitas),”
Kita
dipanggil agar ketika kita telah menyatakan diri sebagai orang yang beriman
maka kita harus benar-benar menerima dan mengamalkan keseluruhan dari ajaran
Islam di mana pun, kapan pun dan dalam kondisi apa pun.
Selanjutnya
kita pun diingatkan:
كَافَّةً
وَلَا تَتَّبِعُوا خُطُوَاتِ الشَّيْطَانِ ۚ إِنَّهُ لَكُمْ عَدُوٌّ مُّبِينٌ
﴿٢٠٨﴾
“Dan
janganlah kamu turut langkah-langkah syaitan. Sesungguhnhya Syetan itu musuh
yang nyata bagi kamu.”
Syetan itu
sangat licik, dan memiliki seribu satu cara untuk menyesatkan manusia. Syetan
itu menyesatkan, tapi bisa datang dengan seakan-akan memberi nasihat (al-A’raf:
21). Syetan juga biasa mengubah nama sesuatu yang buruk dengan nama yang baik.
Pohon larangan yang dilarang oleh Allah, dinamakan oleh Iblis sebagai syajarah
khuldi yang berarti pohon keabadian (Thaha: 120, Al-A’raf: 20). Syetan juga
bisa menyulap sesuatu yang buruk tampak baik dan yang baik tampak buruk, yang
diperintah terasa berat dan yang dilarang terasa ringan. (Al-Hijr: 39).Di
samping itu syetan akan menggoda manusia dari seluruh penjuru. Dari depan, dari
belakang, samping kanan dan kiri. (Al-A’raf: 17).Syetan itu adalah musuh yang sangat
nyata bagi kita. Dalam ayat yang lain Allah berfirman:
إِنَّ
الشَّيْطَانَ لَكُمْ عَدُوٌّ فَاتَّخِذُوهُ عَدُوًّا ۚ إِنَّمَا يَدْعُو
حِزْبَهُ لِيَكُونُوا مِنْ أَصْحَابِ السَّعِيرِ ﴿٦﴾
“Sesungguhnya
syaitan itu adalah musuh bagimu, maka anggaplah ia musuh (mu), karena
sesungguhnya syaitan-syaitan itu hanya mengajak golongan (partai) nya supaya
mereka menjadi penghuni neraka yang menyala-nyala.” (Faathir: 6) Mari kita semua bertekad Mari kita jadikan
Syetan sebagai musuh kita bersama.
allahu akbar 3x walillahil hamd.
allahu akbar 3x walillahil hamd.
Jamaah
idul fitri yang dirahmati Allah.
Tak dipungkiri lagi
bahwa bulan Ramadhan merupakan klinik jiwa tempat berobatnya umat Islam. Aktivitas jiwa berupa ibadah dengan nilai yang lebih tinggi dibandingkan
bulan lainnya memberi kita banyak “bonus”. Di siang hari, al-Imsak / menahan diri dari
segala hal yang membatalkan puasa sejak matahari terbit sampai terbenam
sepenuhnya merupakan bentuk ibadah. Memasuki malam hari, berbagai ibadah lain
seperti shalat tarawih, tadarus, dsb. kian menambah kebugaran spiritual kita.
Apa hikmah terselubung dibalik klinik rohani yang kaya akan bonus
ritual-spiritual itu ?.
Dalam sejarah juga
disebutkan,bahwa bulan Ramadhan merupakan masa di mana Rasulullah saw.
berdiam diri secara rutin di pegunungan Makkah untuk meminta perlindungan dari
kejahatan dan ketidakadilan sosial masyarakat Arab waktu itu. Di Gua Hira,
beliau menerima wahyu pertamanya. Dengan latar seperti ini, misi penting ramadhan
adalah menjaga diri agar tetap baik.
Nilai-nilai sosial bulan ramadhan semakin
terasa ketika menjelang hari raya. Hari-hari terakhir ramadhan merupakan
ajakan bagi setiap orang yang berpuasa untuk ikut ambil bagian dalam sesuatu
yang disebut “arti hari raya” bagi orang yang tidak mampu. Dalam hal ini Islam
mengakhiri ramadhan dengan penyucian diri sebagai tanda sahnya puasa,
yaitu zakat fitrah. Dengan demikian, hari kemenangan ditandai dengan zakat fitrah. Demikianlah bagaimana Islam
menghendaki revolusi ritual menuju kesadaran sosial terkait paktek ibadah
puasa. Dengan demikian, ramadhan mengajari kita akan arti penting
kehadiran kita di alam fana ini, bukan hanya memperjuangkan diri sendiri, namun
kita juga ada untuk mereka yang membutuhkan uluran tangan kita.
Allahu akbar 3x walillahil hamd
Kaum muslimin jamaah idul fitri yang
berbahagia.
Khutbah
kedua
ﺍﷲ
ﺍﻜﺑﺮ x ٧ﺍﷲ ﺍﻜﺑﺭ ﻛﺑﻴﺮﺍ ﻮﺍﻟﺣﻤﺪ ﷲ ﻜﺜﻳﺭﺍ
ﻮﺳﺑﺤﺎﻥ ﺍﷲ ﺑﻜﺮﺓ ﻭﺍﺻﻴﻸ . ﻻ
ﺍﻟﻪ
ﺍﷲ ﻮﺍﷲ ﺍﻜﺑﺮ ﺍﷲ ﻛﺑﺭ ﻮﷲ ﺍﻟﺤﻤﺪ .
ﺍﻠﺤﻣﺪ
ﷲ ﻋﻟﻰ ﺍﺤﺳﺎﻧﻪ ﻮﺍﻟﺸﻜﺮ ﻠﻪ ﻋﻟﻰ ﺗﻮﻔﻳﻗﻪ ﻮﺍﻣﺗﻧﺎﻧﻪ . ﻮﺍﺷﻬﺪ ﺍﻥ ﻻ ﺍﻠﻪ ﺍﻻ ﺍﷲ ﻭﺤﺪﻩ ﻻ ﺷﺭﻳﻚ
ﻠﻪ ﺗﻌﻆﻳﻤﺎ ﻟﺷﺄﻧﻪ . ﻮﺍﺸﻬﺩ ﺍﻥ ﻣﺤﻣﺩ ﻋﺒﺪﻪ ﻮﺭﺳﻮﻟﻪ ﺍﻟﺪﺍﻋﻰ ﺍﻟﻰ ﺮﺿﻮﺍﻧﻪ . ﺍﻟﻟﻬﻡ ﺼﻠﻰ ﻋﻟﻰ
ﻋﺑﺪﻙ ﻭﺭﺳﻮﻟﻚ ﺳﻴﺪﻧﺎ ﻣﺤﻣﺪ ﻮﻋﻠﻰ ﺍﻟﻪ ﻮﺍﺻﺤﺎﺑﻪ ﻮﺳﻟﻡ ﺘﺴﻟﻳﻣﺎ ﻛﺜﻳﺭﺍ .
ﺍﻣﺎ
ﺑﻌﺩ ﻓﻴﺎﺍﻴﻬﺎ ﺍﻟﻧﺎﺲ ﺍﺘﻗﻮ ﺍﷲ ﻔﻴﻤﺎ ﺍﻤﺮ ﻮﺍﻧﺗﻬﻭ ﻔﻳﻣﺎ ﻧﻬﻰ ﻮﺰﺠﺮ . ﻭﻘﺎﻞ ﺗﻌﺎﻟﻰ ﺍﻥ ﺍﷲ
ﻮﻣﻼﺌﻜﺗﻪ ﻴﺻﻠﻮﻦ ﻋﻟﻰ ﺍﻠﻧﺑﻰ ﻳﺎﺍﻴﻬﺎ ﺍﻟﺬﻴﻥ ﺍﻣﻧﻮ ﺼﻠﻮﺍ ﻋﻠﻳﻪ ﻮﺳﻟﻡ ﺗﺴﻟﻴﻤﺎ . ﺍﻟﻟﻬﻡ ﺻﻟﻰ
ﻮﺳﻟﻡ ﻋﻟﻰ ﺴﻴﺩﻧﺎ ﻣﺤﻣﺪ ﻮﻋﻟﻲ ﺍﻞ ﻣﺤﻣﺪ ﻮﻋﻟﻰ ﺍﻧﺑﻳﺎﺌﻚ ﻮﺭﺴﻮﻟﻚ ﻮﻣﻼﺋﻛﺗﻚ ﺍﻟﻣﻗﺮﺑﻮﻥ .
ﻮﺭﺽ
ﺍﻟﻟﻬﻢ ﻋﻠﻰ ﺍﺮﺑﻌﺔ ﺍﻟﺨﻟﻔﺎﺀ ﺍﻟﺮﺍﺸﺪﻴﻥ ﺍﺒﻰ ﺑﻜﺮ ﻮﻋﻣﺮ ﻮﻋﺜﻤﺎﻥ ﻮﻋﻟﻰ ﻮﻋﻥ ﺑﻘﻳﺔ ﺍﻟﺻﺤﺎﺑﺔ
ﻮﺗﺒﻌﻳﻦ ﻮﺗﺎﺒﻌﻴﻥ ﻠﻬﻢ ﺑﺎﺤﺳﺎﻥ ﺍﻟﻰ ﻳﻮﻢ ﺍﻟﺪﻴﻥ ﺑﺮﺤﻤﺗﻚ ﻴﺎ ﺍﺮﺤﻢ ﺍﻟﺮﺍﺤﻤﻴﻦ .
Kaum muslimin yang berbahagia, sebelum
kita menutup khutbah ini, mari kita menengadahkan tangan dan menghadapkan hati
kehadirat Allah swt dengan tulus ikhlas semoga Allah Yang Maha Mendengar
mengijabah do’a kita ini.:
-
Ya
Allah, Mang Maha Pengampun, kami hambaMu yang dhai’if, pada pagi ini berkumpul
di rumahMu untuk mengabdikan diri kepadaMU berikanlah keampunanMu pada kami.
Kami sadari, telah banyak dosa yang
kami
perbuat, sejak kami lahir kedunia ini sampai pada detik ini, untuk itu ya Allah
ampunkanlah dosa-dosa kami baik yang kami sengaja, maupun yang tidak kami
sengaja.
-
Ya
Allah, Yang Maha Rahman, sebulan sudah kami beribadah, kami berpuasa, kami
bertarawih, kami membaca Kitab Mu yang suci, semua itu kami lakukan atas
dorongan hati kami tanpa paksaan apapun, untuk itu ya Allah, terimalah ibadah
kami itu, jadikanlah itu menjadi bekal bagi kami untuk mencapai ridho Mu, untuk
menggapai sorga Mu, kami memohon Ya Allah jauhkanlah kami dari api nerakaMu,
kami tak sanggup untuk menjadi penghuni neraka Mu. Kabulkanlah ya Rabb.
-
Ya
Allah, yang Maha Rahim. Ampunkanlah dosa dan kesalahan kedua orang tua kami .Pada saat ini kami
teringat kepada kedua orang tua kami, Kami
terlahir kedunia ini, adalah karena ayah dan ibu kami, ayah dan ibu kami yang
sangat kami sayangi, darah yang mengalir dalam tubuh kami ini adalah tetesan
dari darah mereka. Sejak
kecil kami diasuhnya, kami bisa seperti ini adalah atas
pengorbanan mereka, susah payah mereka membesarkan kami, memberi makan kami,
tak sanggup kami membalasi jerih payah mereka,ya Allah, sungguh besar
pengorbanan mereka pada kami ,Ya Allah ,pada hari ini, dengan hati yang sangat
tulus, ampunkanlah dosa-dosa ayah dan ibu kami ,Ya Allah…
Diantara
kami disini, di mesjid ini, ada diantara kami yang ayah dan ibu telah meninggal
dunia, yang sekarang
telah terbujur kaku dalam tanah-Mu ya Allah, namun wajah dan pengorbanan ayah
ibu kami tetap hidup dalam hati kami,
masih terbayang jelas bagaimana mereka menatap kami saat lebaran seperti ini,
berkumpul bersama, bersimpuh dihadapan mereka untuk memohon kemaafan mereka,
namun itu tak akan terjadi lagi, disebabkan mereka telah Engkau panggil
keharibaan-MU, ya Allah, untuk itu ya Allah, ampunkan dosa-dosa
mereka Ya Allah, berikan rahmat Mu pada mereka di dalam kubur mereka Ya
Allah…kabulkanlah ya Allah.
Kami
yakin, ayah dan ibu kami yang telah meningal dunia arwah mereka arwah sekarang turun ke dunia ini untuk melihat
kami anak-anaknya Ya Allah, dan setelah idul fitri ini arwah mereka akan
kembali lagi kepangkuanMu. Sekali lagi ya Allah, ampunkan mereka sayangi mereka
seperti mereka menyayangi kami.
-
Ya
allah, kami ini hambamu yang terlahir kedunia ini, kami juga mananah dari orang
tua kami, ibu yang kami cintai. Yang
telah mengandung kami di dalam rahimnya,
melahirkanm kami, dan mengasuh kamu
hingga kami dewasa.
-
Juga
ayah kami , ayah kami yang telah
berjalan jauh, membanting tulang mencari sesuap nasi, untuk menghidupi kami.
-
Ya
allah..masih terbayang saat masih hidup wajah ibu kami yang tercinta. Dialah seorang wanita yang
telah mengandung ku di dalam rahimnnya selama 9 bulan 10 hari. Dan
ketika melahirkan ia berjuang antara
hidup dan mati, menahan sakit, dan bersimbah darah ketika menghadirkan kami ke
dunia ini.
-
Terbayang
lagi wajah ayah kami yang telah berjalan jauh, bekerja keras mencari nafkah
untuk menghidupi kami sekeluarga. Sewaktu kami masih kecil, dia juga sering mengendong kami,
menidurkan kami. Sehingga kami tertidur .
-
Kami
sadar, belum seberapa yang dapat kami lakukan kepada orang tua kami untuk
membalasinya. Terkadang kami sering
melupakan, tidak mengacuhkan mereka. Bahkan mungkin kini, kedua orang tua kami
itu telah tiada. Tidak pernah Berdoa untuk keduanya, kami pun mungkin sering melupakannya. Ya Allah yang
Maha Besar, ampunilah dosa – dosaku, ampunilah dosa –dosaku, ampunilah segala
kelalaianku. Mereka adalah orang – orang yang paling berjasa dalam hidupku,
mengapa ya Allah, aku menjadi orang yang sering melupakannya.
-
"kami
tidak Rela apabila orang tua kita
disiksa, karena lalainya kami sebagai
anak yang gemar berbuat dosa, sudah cukup susah payah lah beliau di dunia, tapi
yang kami berikan belumlah terbayar di dunia, berikanlah keringanan buat ayah
ibu kami dari do’a-do’a kami ini ya Rabb.
-
Astagfirullah
al`adzim. Ampunilah ya Allah kedua orang tua
kami, tempatkanlah keduanya ya Allah di tempat yang terbaik disisi-Mu. Allahumagfir
li,wa liwaalidaya warhamhumaa kamaa robayani shoghiiroo. Ya Allah
ampunilah aku, dan ampunilah kedua orang tuaku, sayangilah mereka ya Allah,
sebagaimana mereka menyayangiku sewaktu kecil....
-
Ya allah jauhkan ayah kami dari azab
kubur, jauhkan ayah kami dari siksaan api neraka jahannamm. Ya allah jauhkan ibu kami dai azab kubur, jauhkan ibu
kami dari siksaan api neraka jahannam.
-
Ya
allah, dalam keluarga kami, kami adalah seorang suami dan seorang isteri.
-
Dalam
sehari – hari kami telah menjalankan kewajiban kami, baik selaku
suami, maupun isteri pasangan yang telah Engkau jodohkan kepada kami. Yang sering kami
lakukan sehari –hari, dengan tidak kami sadari, kami malah sering menyakiti
hatinya. Sering kami berkata – kata yang tidak semestinya. Isteri yang
terkadang dongkol kepada suami baik
terbesit dalam hati, pikiran maupun perbuatan , suami yang
terkadang membentak isteri. Ya Allah ampunilah kami, banyak sekali dosa – dosa yang
telah kami perbuat, apakah kami akan sanggup untuk menanggungnya, dihadapan
pengadilan-Mu kelak.... Ya Allah, berikanlah kami hati yang lembut, yang tulus ikhlas
mengasihi pasangan kami masing masing fi dunia wal akhiroh.
-
Ya
allah, Engkau telah menitipkan anak-anak
sebagai amanah Engkau ya
rabb, kami telah memperhatikan mereka
dengan seksama, memperhatikan kebutuhan hidup anak-anak kami, memperhatikan pendidikan
mereka. Terkadang sering kami tidak
sabar kepada mereka, memarahi, malah kadang – kadang memukul mereka. Ya Allah
apa yang telah kami perbuat kepada mereka. Mereka adalah buah kasih sayang kami
berdua. Banyak benar kelalaian yang telah kami perbuat kepada mereka. Kalau
kami mencelanya, sesungguhnya dengan
tidak sadar kami telah mengajari mereka memaki dan mencela pula. Kalau
kami kasar, sesungguhnya kami telah
menanamkan sifat kasar pula kepadanya. Jika kami membesarkan anak – anak dengan
olok – olok, sesungguhnya kami telah menanamkan rasa rendah diri dalam diri
mereka.
-
Ya
Allah banyak memang kelalaian kami dalam mendidik anak – anak kami. Sadar atau
tidak sadar, kadang kami telah memberi mereka makan dari rezeki yang tidak
halal, dari rezeki yang haram. Kelak kemudian hari anak –anak ini akan menuntut
dihadapan-Mu , ”Ya Allah masukkanlah ayah dan ibuku ke neraka, karena selama
ini mereka telah memberiku makan dari rezeki yang haram”. Ya Allah ampunilah
segala dosa-dosaku. Robbana dzolamna anfunasna = Ya Allah kami telah menzalimi
diri kami sendiri. Wa illam tagfirlana wa tarhamna la nakuunanna minal
khaasirin = jika engkau tidak mengampuni dosa –dosa kami, niscaya kami
adalah termasuk orang – orang yang mendapat kerugian.
-
Berkatilah
pekerjaan kami Ya Allah, berikanlah kami
rezeki yang halal, melimpah dan barokah. Berikanlah kami ilmu yang manfaat,
agar kami dapat mengembangkan diri kami, dan mampu mengemban amanat untuk
membuat hari ini lebih baik dari hari kemarin, dan hari esok lebih baik dari hari
ini. Robbana atina fi dunya khasanah, wa fil akhiroti khasanah wa qina
adzabanar. Walhamdu lillahhorobbil alamin.
-
Ya allah, Engkaulah Yang Maha Tahu tentang
ajal makhlukmu, kami mohon ya Allah, mudah kan kami kalau engkau panggil dalam
sakratul maut..
-
Andai taqdir kematian itu datang,
pisahkanlah kami dengan isteri atau
suami kami dan juga anak-anak kami dalam islam, jadikan kami mati dalam keadaan
beriman, jadikan isteri atau suami kami mati dalam keadaan beriman, mati dengan
ucapan kalimat terakhir, la ila ha illallah .jadikan anak-anak kami yang kami
tinggalkan kalau kami meninggal dalam keadaan anak-anak yang salih/shalihah
yang selalu tunduk dan patuh kepada ibadah untuk mu, dan anak-anak yang tetap
mendoakan kami,.
-
Yalaah jumapakan kami dengan ayah kami
dengan ayah dan ibu kami saat di padang mahsyar, jumpakan kami dengan anak kami
di padang mahsyar, jumpakankami dengan isteri atau suami kami di padang
mahsyar. Masukkan kami , ayah kami, ibu kami ,anak-anak kami, isteri atau suami
kami ke dalam sorgamu jannatunnaim. Kumpulkan kami ke dalam sorgamu. Jangan
engkau campakkan ayah kami, ibu kami, anak-anak kami, isteri atau suami kami ke
dalam nerka-Mu yang sangat panas ya alllah… ya ‘Aziz, ya Rahman, Ya Rahim, Ya
Ghaffar, ya Mujibassa’ilin.
خطبة الثانية
الحمد لله حمدا كثيرا كما امر اشهد ان لا اله الا
الله وحده لا شريك له ارغاما لمن جحد به وكفر واشهد ان سيدنا محمدا عبده ورسوله
سيد الخلائق والبشراللهم صلى وسلم وبارك على سيدنا محمد وعلى
اله واصحابه والاخيار. امابعد.
فيا عباد الله اتقوا الله مااستطعتم وسارعوا الى
مغفرة رب العالمين واعلموا ان الله سبحانه وتعالى امركم بأمر بدأ فيه بنفسه وثنى
بملائكته المسبحة بقدسه. فقال تعالى فى كتابه العظيم ان الله وملائكته يصلون على
النبى ياايها الذين امنوا صلوا عليه وسلموا تسليما اللهم صل وسلم وبارك على سيدنا
محمد سيد المرسلين وعلى اله واصحابه وقرابته وازواجه وذرياته اجمعين وارض اللهم
على اربعة الخلفاء الراشدين سيدنا ابى بكر وعمر وعثمان وعلى وعلى بقية الصحابة
والتابعين وتابع التابعين ومن تبعهم باحسان الى يوم الدين وعلينا معهم برحمتك
ياارحم الرحمين. اللهم اصلح جميع ولاة المسلمين وانصر الاسلام والمسلمين واهلك
الكفرة والمشركين واعل كلمتك الى يوم الدين.
اللهم اغفر للمسلمين والمسلمات والمؤمنين
والمؤمنات الاحياء منهم والاموات انك سميع قريب مجيب الدعوات ياقاضى الحاجات. ربنا
افتح بيـننا وبين قومنا بالحق وانت خير الفاتحين اللهم ادفع عنا الغلاء والوباء
والفحشاء والمنكر والبغي والسيوف المختلفة والشدائد والمحن ماظهر منها وما بطن من
بلدنا هذا خاصة ومن بلدان المسلمين عامة انك على كل شيء قدير. ربنا اغفرلنا
ولاخواننا سبقونا بالايمان ولاتجعل فى قلوبنا غلا للذين امنوا ربنا انك رءوف رحيم.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar